Zat Aktif :. |
Tiap tablet atau tiap 5 mL sirup mengandung:
- Ketotifen hydrogen fumarat setara dengan ketotifen 1 mg.
|
|
.: Kemasan & No Reg :. |
- Astifen sirup 1 mg/5 mL Box, botol 60 mL No. Reg. : DKL0408510137A1
- Astifen tablet Box 6 strip @ 10 tablet No. Reg. : DKL0408510710A1
|
|
.: Farmakologi :. |
Ketotifen adalah obat antiasma non
bronkodilator yang menghambat efek senyawa endogen yang bersifat
inflammatory mediators sehingga memberikan efek antialergi. |
|
.: Indikasi :. |
Pencegahan jangka lama asma bronkhial dan mengobati gejala alergi rhinitis dan konjunctivitis.
Dalam pencegahan asma bronkhial diperlukan pengobatan selama beberapa
minggu agar tercapai efek terapi yang sempurna. Ketotifen tidak efektif
untuk terapi serangan asma yang sedang berlangsung. |
|
.: Kontra Indikasi :. |
- Penderita hipersensitif terhadap obat ini atau komponen obat ini.
- Penggunaan bersama antidiabet oral, karena dapat menyebabkan turunnya jumlah trombosit yang bersifat sementara.
|
|
.: Dosis :. |
- Dewasa :
1 mg dua kali sehari (bersama makan pagi dan sore).
Pada pasien yang peka terhadap efek sedasi dianjurkan dosis pengobatan
selama minggu pertama dimulai dengan 0,5 mg dua kali sehari atau 1 mg
hanya malam hari dan kemudian dinaikkan sampai dosis terapetik penuh.
Jika perlu dosis dapat ditingkatkan sampai 4 mg diberikan dalam 2 dosis
terbagi.
- Anak-anak
Anak-anak diatas usia 2 tahun : 1 mg atau 5 mL sirup
dua kali sehari (dengan makanan). Anak-anak yang cenderung menjadi
sedasi agar memulai dosis 0,5 mg – 1 mg, pada malam hari selama beberapa
hari pertama.
|
|
.: Over Dosis :. |
Gejala-gejala utama pada overdosis akut ;
drowsiness, nistagmus, konfusion dan disorientasi, sakit kepala,
takikardia, koma yang bersifat reversible dan hipotensi. Khusus pada anak : hiperakseptabilitas atau konvulsi. Pengobatan secara simptomatik.
Bila obat baru saja diminum, lakukan bilas lambung. Kalau perlu lakukan
pengobatan spesifik atau simptomatik, antara lain : monitor system
kardiovaskuler, antikolinergik (physostigmine). |
|
.: Peringatan dan Perhatian :. |
- Obat-obat anti asma yang sudah diberikan tidak boleh dihentikan
secara mendadak jika pengobatan ketotifen dimulai, terutama berlaku
untuk kortikosteroid sistemik dan ACTH karena kemungkinan terjadi
insufisiensi korteks adrenal pada penderita yang tergantung terhadap
steroid.
- Pada kasus-kasus demikian, kembalinya respons adrenal hipofisis terhadap stress dapat mencapai waktu 1 tahun.
- Selama hari-hari pertama pengobatan dengan ketotifen kewaspadaan
penderita mungkin akan terganggu. Oleh karena itu perlu berhati-hati
jika mengemudikan kendaraan atau menjalankan mesin.
- Meskipun tidak ada bukti-bukti efek teratogenik, seperti juga obat
yang lain, pemberian ketotifen tidak dianjurkan pada wanita hamil.
Ketotifen dieksresi melalui ASI. Karena itu jangan diberikan pada wanita
menyusui.
|
|
.: Interaksi Obat :. |
Ketotifen dapat memperkuat efek obat-obat yang bersifat sedatif, hipnotik, antihistamin dan alkohol. |
|
.: Lain-lain :. |
Penyimpanan:
Hindarkan dari panas dan cahaya. Simpan di tempat sejuk dan kering, Sirup (15 – 25 °C) Tablet (15 – 30 °C) Jauhkan dari jangkauan anak-anak. |
No comments:
Post a Comment